8 Game Paling Penting Dalam Sejarah Mobile Gaming

Membuat list ini adalah sesuatu yang cukup sulit karena jelas banyak sekali mobile game yang terhitung cukup penting. Namun dalam list ini saya lebih menekankan pemilihan game yang berkontribusi terhadap perkembangan mobile gaming dari segi bisnis industri. Jika kamu punya pendapat mengenai game yang juga tidak kalah penting maka jangan ragu untuk memberikan komentar di bawah.

Berikut adalah 8 Game paling penting dalam sejarah Mobile Gaming (era iOS dan Android):

1. Canabalt

Pada tanggal 02-10-2009 Adam Saltsman mengeluarkan game Canabalt untuk iPhone. Pada saat itu Adam tidak tahu bahwa model game Canabalt akan menjadi salah satu genre game yang paling banyak digunakan di mobile game.Canabalt adalah salah satu game Endless Runner paling pertama. Sekarang Endless Runner sudah menjadi sangat mainstream dan salah satu alasannya adalah karena game ini lebih mudah untuk dibuat dan mempunyai potensi besar untuk mendapatkan uang yang cukup banyak lewat IAP seperti yang terjadi pada Temple Run

2. Angry Birds

 

Angry Bird saya anggap game yang penting karena kemampuannya untuk mendunia dan merambah dunia industri lain di luar game itu sendiri. Siapa yang menyangka bahwa sebuah game mobile bisa begitu terkenal. Sekarang Angry Birds sudah mempunyai taman bermain sendiri, acara kartun sendiri, mainan anak-anak dengan ratusan jenis, maskot di pesawat terbang, celana dalam bahkan sampai kartu kredit! Kemampuannya mendunia menunjukkan bahwa mobile gaming bukanlah hal sepele karena tidak banyak game Konsol atau PC sekalipun yang mampu melakukan hal ini.

3. Clash of Clans

 Clash of Clans masuk ke dalam list ini karena dalam sehari game ini mampu menghasilkan pendapatan sebesar Rp 2.3 Milyar dari para gamer. Ini membuktikan bahwa mobile gaming adalah industri yang berpotensi besar dan disaat yang sama juga sudah dapat menghasilkan sebuah pendapatan yang signifikan. Ini membuat mobile game sebagai industri baru dengan nilai yang sangat besar bahkan mulai menggeser industri hiburan tradisional seperti musik dan film.

4. Infinity Blade Series

 

Seri infinity Blade mempunyai peran penting karena judul ini berhasil membawa peningkatan grafis mobile game secara signifikan. Namun yang terpenting dari game ini adalah pengaruh Infinity Blade yang berhasil membawa ketertarikan konsumen baru kepada mobile gaming.

Maksud saya, Infinity Blade merupakan daya tarik bagi para midcore gaming untuk mulai bermain di mobile. Sebelumnya mobile gaming hanya dianggap sebagai platform bagi casual player namun dengan kehadiran game ini mampu mengubah itu dan setelahnya banyak game-game yang serius mulai bermunculan seperti XCOM, Deus EX dan Street Fighter IV Volt.

5. Real Racing

Real Racing adalah sebuah game racing yang fenomenal. Terutama untuk Real Racing 2 yang begitu diperkenalkan langsung menarik perhatian dunia karena grafisnya yang sangat bagus pada masa itu. Namun bukan karena itu Real Racing masuk dalam list ini. Saya memilih real racing karena ini mengambarkan sebuah gerakan akuisisi yang belakangan ini mulai menjamur. Firemint selaku developer game ini membuktikan bahwa mobile gaming adalah bisnis yang serius untuk para developer.

Pada akhirnya Firemint diakusisi oleh EA (sekitar Rp 250 Millyar) yang merupakan raksasa gaming PC dan Konsol. Semenjak itu akuisisi developer mobile game mulai banyak seperti Hasbro yang mengakusisi Backflip Studio (Rp 1,1 Triliun), Gree membeli studio Funzion (Rp 2 Triliun) dan Zynga yang membeli OMGPOP (2 Trilliun).

  

6.  XCOM: Enemy Unknown

XCOM masuk ke dalam daftar ini karena game ini berhasil membuktikan bahwa game yang jauh lebih serius juga bisa masuk ke dalam mobile gaming dengan baik. XCOM menawarkan game yang mempunyai gameplay yang identik dengan versi konsolnya. Memang terdapat perbedaan kualitas grafis namun diluar itu semuanya relatif sama.

XCOM dibanderol dengan harga Rp 189.000 yang merupakan salah satu game termahal yang pernah ada untuk mobile phone. Dengan harga tersebut XCOM tetap mampu melakukan penjualan dengan baik. Ini juga membuktikan bahwa pemain rela membayar mahal asalkan kualitasnya gameplaynya setara konsol.

7. Final Fantasy Series 

 

Final Fantasy mempunyai peran penting karena game ini secara tidak langsung membuktikan bahwa game-game lawas dapat hidup kembali lewat platform smartphone. Smartphone telah menjadi media yang penting bagi para developer karena mereka dapat kembali memperpanjang umur game mereka dan pada saat yang sama tetap menarik bagi pemain. Para pemain diuntungkan karena kita dapat bermain game yang mungkin dulu tidak sempat kita mainkan tanpa harus membeli Nintendo, SEGA atau Playstation.

Tentu saja kamu dapat memainkannya lewat emulator PC namun itu hanya jika kamu memiliki game aslinya dan dimana lagi kita dapat membeli game aslinya dengan mudah, bukan? Smartphone lewat App Store-nya menjadi media yang tepat untuk hal ini.  

8. Bike Baron

Bike Baron hadir dalam list ini untuk mewakili indie developer yang berhasil mengambil untung dengan menggunakan App Store. Bike Baron adalah game yang sangat terkenal dari developer Mountain Sheep. Game ini menghabiskan waktu 1 tahun dengan dana sebesar 1.5 Milyar Rupiah tetapi berhasil mengeruk keuntungan sampai dengan 10 Milyar Rupiah. Semakin ke sini semakin banyak developer indie yang berhasil hanya dengan bermodalkan game yang solid dan team 2 sampai 5 orang yang punya passion.

Contoh paling akhir adalah game Ridiculous Fishing yang digawangi 2 orang mahasiswa dropout dari universitas, gamenya terjual sebanyak 300 ribu kopi dengan total pendapatan Rp 8.7 Milyar. Ini membuktikan bahwa mobile gaming bukan hanya menarik bagi mereka yang mempunyai nama besar (walaupun tentu saja mereka mempunyai keuntungan/advantages) namun bagi siapa saja dengan passion gaming, termasuk kamu.